Friday, January 8, 2016

Tanpa Obat-obatan, Cara Ini Bisa Membantu Atasi Ejakulasi Dini


Ejakulasi dini bisa menimbulkan masalah di ranjang ketika pasangan suami istri (pasutri) tengah bercinta. Untuk mengatasinya, pergi ke tenaga medis memang dianjurkan. Tapi, jika ingin dicoba beberapa teknik guna mengatasi ejakulasi dini pun tidak ada salahnya.

Terapis seks Dr Vat Kan Kirk mengatakan teknik meremas bisa dicoba guna mengontrol keinginan ejakulasi. Ketika dirasa akan mencapai orgasme, pria bisa menarik penisnya saat melakukan penetrasi, kemudian merekam ujung penis dengan ibu jari dan telunjuk sampai keinginan untuk ejakulasi mereda.

"Jika pasangan berkenan, Anda bisa memintanya untuk membantu menarik perlahan testis Anda di mana cara itu bisa membantu mempertahankan ereksi Anda kala itu," kata Kirk seperti dikutip dari Ask Men.

Atau, cara lain yang bisa dilakukan yakni ketika merasa akan mencapai orgasme, hentikan penetrasi lalu berikan seks oral pada istri. Trik ini disebut Kirk sebagai bentuk pengalihan dari fokus Anda mengalami ejakulasi. Ketika Anda ingin memulainya lagi, lakukan kembali segala hal yang bisa memancing gairah Anda.

Terkait ejakulasi dini, masturbasi berlebihan menurut beberapa literatur memang bisa menyebabkan ejakulasi dini. Namun, Kirk menuturkan masturbasi bisa saja digunakan sebagai teknik untuk mengontrol keinginan ejakulasi. 

"Asal tidak berlebihan, Anda bisa berlatih mengontrol keinginan ejakulasi dengan masturbasi. Tapi ingat, jangan jadikan masturbasi sebagai cara agar Anda bisa bermasturbasi sesuka hati. Hal itulah yang justru membuat Anda ejakulasi terlalu cepat ketika bercinta dengan istri," lanjut Kirk.

Perlu diingat bahwa ejakulasi bisa terjadi dengan cepat bahkan ketika kondisi fisik pria sedang prima. Menurut Kirk, hal ini bisa terjadi karena banyak pria yang memang memiliki penis yang lebih sensitif. Namun, menurut pengalamannya, penyebab ejakulasi dini tanpa adanya masalah pada stamina pria yakni bersumber dari diri si pria yang umumnya terlalu banyak berfantasi, ketimbang fokus pada realita yang ada di hadapan mereka.

Sumber: detik.health

No comments:

Post a Comment