Berlebihan berat badan mungkin bagian sebagian sangat tidak menyenangkan. Banyak cara untuk menurunkan berat badan, tinggal bagaimana kita mau atau tidak untuk diet.
Dalam artikel ini dikumpulkan cara diet yang paling populer dan berhasil menurutkan berat badan beberapa kilo.
1. Obsessive Corbuzier's Diet
Diet yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier ini dikenal dengan nama OCD. Diet ini dilakukan dengan pengaturan waktu di mana dalam waktu tertentu seseorang boleh makan apapun.
Kemudian, setelah itu seseorang harus menjalankan puasa makan namun masih diperbolehkan mengonsumsi minuman yang tidak berkalori seperti air putih, teh tawar dan kopi pahit.
2. Diet Karbohidrat
Diet rendah karbohidrat yang dimaksud dalam diet ini adalah mengurangi asupan karbohidrat sebanyak 40 gram dari jumlah yang biasa dimakan. Sebab pada dasarnya karbohidrat merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Diet ini dilakukan untuk mendapatkan berat badan ideal. Selain itu, diet ini juga bermanfaat meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
3. Diet Paleo
Hampir sama dengan diet karbohidrat, diet paleo merekomendasikan diet rendah karbohidrat. Namun, yang berbeda adalah diet ini menitikberatkan pada konsumsi makanan alami seperti buah, sayur, daging tanpa lemak, kacang-kacangan dan telur selama empat pekan.
Diet ini diyakini memiliki manfaat bagi kesehatan, mulai dari mewujudkan tubuh yang ideal hingga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
4. Diet Atkins
Diet atkins dikatakan tidak hanya membantu menurunkan berat badan, namun juga membuat orang jadi tidak lapar. Pasalnya, diet ini dilakukan mengalihkan metabolisme tubuh yang biasanya mengubah glukosa menjadi energi namun diganti dengan mengubah lemak menjadi energi.
Hal itu dilakukan dengan mengonsumsi makanan rendah karbohidrat serta mengonsumsi lebih banyak protein dan lemak. Sehingga secara alami, berat badan akan berkurang karena lemak yang selama ini disimpan akan dimetabolisme oleh tubuh menjadi sumber energi.
5. Diet Vegan
Diet vegan adalah jenis diet vegetarian yang hanya mengonsumsi tumbuh-tumbuhan dan tidak mengonsumsi semua produk hewani seperti daging dan telur. Dengan melakukan diet ini, seseorang akan mendapatkan kalori lebih banyak dari mengonsumsi buah, sayuran dan bijian-bijian.
Beberapa penelitian menunjukkan kaum vegan cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori sehingga berat badan berkurang dan memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah dengan jumlah lemak lebih sedikit.
6. Diet GM
Diet GM alias General Motors pada awalnya dibuat bagi karyawan General Motors untuk menurunkan berat badan dengan capat dan efisien. Diet ini mengklaim bahwa dapat menurunkan bobot 5-8 kg dalam waktu satu minggu saja.
Dalam metode diet ini, seseorang diharuskan untuk mengikuti program selama tujuh hari, yang masing-masing sudah ditetapkan menunya. Ada hari di mana orang tersebut hanya boleh makan buah saja, sayur saja, campuran keduanya, sampai pada menu daging dan beras.
7. Diet Mediterania
Diet ini mulanya diambil dari kebiasaan cara makan orang dari negara di sekitar laut Mediterania. Dengan menjalankan diet ini, seseorang dapat menurunkan tingkat kolesterol dan mengendalikan berat badannya. Selain itu, studi juga membuktikan bahwa diet ini bisa bermanfaat bagi otak.
Diet ini didominasi oleh buah, sayur, kacang-kacangan, rempah-rempah, minyak zaitun, sayuran, kentang, pasta dan nasi. Anda juga diharuskan minum anggur dalam jumlah sedang, serta tidak lupa mengonsumsi air putih setidaknya enam gelas per harinya.
8. Diet Raw Food
Diet raw food atau makanan mentah adalah bagian dari diet sehat karena diet ini kaya akan kandungan vitamin dan mineral. Selai itu, diet ini dapat membantu seseorang mendapatkan tubuh yang ideal sebab dapat membantu proses pembakaran lemak.
Pola makan yang diterapkan dalam diet ini dengan mengonsumsi sayuran, buah, rerumputan, tanaman liar yang bisa dimakan, kacang, biji-bijian dan umbi, serta bahan-bahan lainnya. Cara mengolahnya difermentasi secara mentah atau tidak dimasak melebihi sekitar 42-45 derajat Celcius.
9. Diet Ketogenik
Berbeda dengan diet yang lain, diet ketogenik justru diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat. Mekanisme diet ini mengandalkan pemecah lemak yang biasanya timbul saat puasa atau kelaparan, sehingga lemak menjadi sumber energi utama dan bukan karbohidrat.
Untuk sumber lemak dalam diet ketogeniknya sendiri, bisa diperoleh dari alpukat, santan, dan minyak-minyak seperti olive oil, minyak sayur, dan canola.
10. Food Combining
Food combining dikenal sebagai diet yang mengombinasikan berbagai jenis mekanan dengan berbagai macam variasa dan tata cara makan yang benar. Diet ini pada dasarnya tidak terlalu memerhatikan jumlah makanan yang dikonsumsi selama kombinasinya sudah benar dan dimakan di waktu yang tepat.
Adapun jenis kombinasi makanan dengan metode food combining disusun dengan cara memadukan antara daging, sayuran dan buah-buahan. Namun, porsi daging lebih sedikit dibandingkan porsi sayuran.
11. Diet Golongan Darah
Setiap orang tentu memiliki golongan darah yang berbeda. Nah, pantangan makanan pun pasti juga berbeda-beda pula. Hal ini lah yang dipercaya dalam diet golongan darah. Seperti golongan darah A herus lebih banyak mengonsumsi sayuran dan golongan darah B bisa mengonsumsi lebih banyak makanan.
Sementara golongan darah AB bisa mengombinasi diet antara golongan darah A dan B. Sedangkan, golongan darah O disarankan memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung protein. Dalam menjalankan diet ini, tidak ada aturan yang diterapkan sehingga bisa dilakukan kapan saja.
12. Detox diet
Diet yang dipopulerkan oleh Gwyneth Paltrow ini dilakukan untuk mengurangi racun di dalam tubuh. Selain itu juga bermanfaat meningkatkan sirkulasi darah, sistem pencernaan dan membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih baik.
Dalam melakukan diet ini jumlah asupan makanan seseorang tidak dibatasi, namun diminta untuk menghindari atau mengurangi gula, gorengan, makanan olahan, makanan yang mengandung gluten dan juga susu.
13. Diet Mayo
Diet mayo diklaim mampu menurunkan berat badan hingga lima kilogram dalam waktu kurang dari dua minggu. Dalam pelaksanaanya, seseorang diminta untuk menghindari konsumsi garam dalam kehidupan sehari-hari.
Pasalnya, garam memiliki sifat menahan air dalam tubuh. Sehingga ketika ada terlalu banyak air dalam tubuh yang tidak bisa keluar maka otomatis akan membuat bobot tubuh bertambah.
14. Diet Dash
Bagi penderita hipertensi, mungkin diet ini cocok sekali untuk Anda. Sebab pada awalnya diet ini dikhususkan bagi pasien hipertensi untuk mengurangi tekanan darah dan kolesterolnya.
Pada prinsipnya, diet ini memfokuskan pada konsumsi makanan sehat seperti protein dan sayuran segar. Selain itu, diet ini juga berfokus pada lemak dan kolesterol yang rendah lemak jenuh, memiliki sejumlah protein dan kaya akan vitamin, mineral, dan serat.
15. Diet Alkaline
Istilah diet alkaline pada awalnya digunakan oleh para praktisi pengobatan alternatif bahwa pola makan bisa mencegah kanker, penyakit jantung, serta penyakit lainnya.
Diet ini percaya bahwa makanan tertentu bisa mempengaruhi keasaman cairan tubuh yang berkaitan dengan penyakit.Sebagian besar diet ini adalah vegetarian. Selain sayuran segar dan beberapa buah-buahan segar, orang dengan diet ini juga mengonsumsi makanan produk kedelai, kacang-kacangan serta biji-bijian.
Selain itu, dilarang juga mengonsumsi makanan dengan pH tubuh asam seperti daging, ikan dan unggas.
16. Weight Watchers Diet
Tidak hanya berfokus pada pola makan, weight watchers diet juga menjalani olahraga dan dukungan jaringan. Pada mulanya, diet ini dijalani oleh seorang ibu rumah tangga yang berhasil menurunkan berat badan namun khawatir kembali mengalami kenaikan berat badan.
Kemudian, dia menciptakan jaringan pertemanan di bawah organisasi Weight Watchers. Semua pelaku diet bisa bergabung di bawah naungan organisasi tersebut untuk mendapatkan dukungan dan pendidikan mengenai diet.
17. South Beach Diet
South Beach Diet mulanya digagas oleh seorang ahli jantung bernama dr Agatston dan seorang ahli gizi, Marie Almon pada tahun 1990-an. Diet ini berfokus pada perubahan pola makan dengan mengonsumsi makanan kaya serat, protein, lemak dan sumber karbohidrat simpleks.
Selain itu, seseorang yang menjalankan diet juga dibatasi asupan karbohidrat kompleksnya. Dengan menjalankan diet ini, seseorang dijanjikan turun berat badan hingga enam kilogram dalam dua minggu pertama.
18. Diet Zone
Berbeda dengan diet yang lain, diet zone dilakukan dengan menyeimbangkan asupan gizi setiap kali makan. Yaitu dengan aturan 40 persen karbohidrat, 30 persen lemak dan 30 persen sisannya protein.
Diet ini berfokus dalam mengontrol kadar insulin, untuk menurunan berat badan dan manajemen berat badan yang lebih sukses. Untuk pemilihan jenis makanannya, zone diet juga meminta seseorang untuk mengonsumsi karbohidrat dengan kualitas yang baik (dimurnikan) dan lemak yang sehat.
19. Diet Warewolf
Diet warewolf atau yang dikenal dengan diet lunar pada awalnya dilakukan saat bulan baru berdasarkan kalender lunar. Banyak yang berteori bahwa saat bulan baru, bulan dapat memengaruhi air dalam tubuh layaknya memengaruhi pasang surut air.
Diet ini dilakukan dengan hanya mengonsumsi air putih dan jus. Dengan menjalankan diet ini seseorang bisa mengalami penurunan berat badan hingga 2,7 kg dalam sehari.
20. The Cookie Diet
Diet ini meyakini bahwa konsumsi cookies atau biskuit dapat membantu menurunkan berat badan. Diet yang juga disebut sebagai Hollywood Cookie Diet ini membatasi diet Anda yakni hanya 500-600 kalori per hari. Asupan kalori ini pun hanya boleh dikonsumsi dari biskuit khusus yang tinggi protein dan serat.
Ya, biskuit ini dikonsumsi sebagai menu sarapan, makan siang, dan sebagai camilan. Sementara untuk makan malam, Anda diperbolah makan makanan biasa dengan total 1.000 sampai 1.200 kalori per hari.
21. Five-bite Diet
Diet ini diawali dengan melewatkan waktu makan pagi alias sarapan. Untuk makan siang dan malam, Anda diperbolehkan untuk makan apapun, namun dibatasi maksimal hanya lima gigitan setiap kali makan.
22. Fruitarian Diet
Anda pecinta buah-buahan? Dengan menjalankan fruitarian diet Anda bisa mengonsumsi semua jenis buah-buahan dalam sehari. Namun, tidak hanya buah-buahan, Anda juga dibolehkan mengonsumsi sayuran dan kacang-kacanga
seorang harus menjalankan puasa makan namun masih diperbolehkan mengonsumsi minuman yang tidak berkalori seperti air putih, teh tawar dan kopi pahit.
23. Diet Okinawa
Siapa yang tidak ingin berumur panjang? Semua orang tentu menginginkannya. Nah, untuk mendapatkannya sederhana saja. Anda bisa meniru diet yang dilakukan oleh orang Okinawa di Kepulauan Ryukyu, Jepang.
Diet ini dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang rendah kalori tapi penuh dengan nilai gizi. Sayuran adalah andalannya. Selain itu beberapa jenis makanan lainnya seperti ikan dikonsumsi sebanyak tiga kali dalam seminggu. Hal ini juga ditambah dengan banyak gandum, sedikit daging dan rumput laut.
Untuk mengganti nasi, penduduk Okinawa mengonsumsi ubi jalar yang kaya akan antioksidan.
24. Diet breatharian
Diet biasanya dilakukan dengan mengurangi jenis makanan tertentu Namun bagaimana jika diet dilakukan dengan hanya menghirup udara? Ini yang dikenal dengan nama diet breatharian.
Diet ini percaya untuk bertahan hidup, manusia tidak memerlukan asupan makanan setiap hari. Disebutkan bahwa tubuh dapat dengan baik hanya dengan udara, sinar matahari dan energi di alam semesta.
Untuk menjalani diet ini, seseorang pada awalnya tidak mengonsumsi apapun selama tujuh hari kecuali udara. Kemudia pada tujuh hari berikutnya diperbolehkan mengonsumsi air putih atau jus encer sesekali dan begitu juga pada tujuh hari berikutnya.
25. Diet ketofastosis
Diet ini merupakan gabungan dari diet katogenik dan puasa. Sehingga diet ketofastosis merupakan diet yang dijalankan dengan kandungan lemak dan protein saja, tidak dengan karbohidrat.
Pada diet ini, dibutuhkan sekitar 80 persen lemak dalam asupan makanan. Melalui diet ini diharapkan dapat menyehatkan dan juga mengurangi berat badan tubuh.
Sumber: detikhealth
No comments:
Post a Comment