Wednesday, January 6, 2016

Terlalu Banyak Konsumsi Gula Rentan Terkena Kanker Payudara


Biasanya kalau berbicara konsumsi gula yang berlebih maka risiko obesitas mungkin adalahh hal yang pertama orang pikir. Tapi selain itu, ternyata ada juga risikonya terhadap kanker payudara.

Salah seorang peneliti Peiying Yang, PhD, dari University of Texas MD Anderson Cancer Center mengatakan bahwa studi sebelumnya sudah melihat kaitan antara gula terhadap kanker payudara, dan inflamasi disebut bermain peran.

Namun belum ada studi menginvestigasi bagaimana gula berdampak langsung terhadap prevalensi kanker dan ini lah yang dilakukan oleh Peiying beserta rekannya menggunakan hewan laboratorium. Dalam laporan yang dipublikasi di jurnal Cancer Research, Peiying melakukan eksperimen memberi makan tikus ke dalam tiga kelompok diet.

Kelompok pertama mendapat diet tinggi gula sukrosa, kelompok berikutya gula fruktosa, dan kelompok ketiga mendapat diet pati sebagai kontrol. Menurut peneliti jumlah gula yang dikonsumsi tikus kelompok sukrosa dan fruktosa sebanding dengan diet orang barat yang tinggi gula, lemak, daging merah, serta minim buah dan sayur.

Hasilnya pada umur 6 bulan, sekitar 30 persen tikus pada kelompok diet pati mengidap kanker payudara. Jumlah tersebut lebih kecil daripada kelompok fruktosa dan sukrosa yang mencapai 50-58 persen.

Peneliti menemukan kombinasi diet tinggi gula meningkatkan produksi 12-lipoxygenase (12-LOX) pada tikus dan berujung pada semakin cepatnya kanker berkembang. Beberapa tikus bahkan menunjukkan tumor berkembang cepat sampai menyebar ke paru-paru.

"Kami menentukan bahwa terutama fruktosa, di gula rumahan dan sirup jagung, yang ada di mana-mana dalam makanan kita bertanggung jawab memfasilitasi metastasis paru-paru dan memproduksi 12-HETE di tumor payudara," pungkas peneliti lainnya Lorenzo Cohen seperti dikutip dari Medical News Today.

Sumber: detikhealth

No comments:

Post a Comment